Peran Guru Bimbingan Konseling Dalam Mengatasi Tindak Bullying Pada Siswa Studi Kasus di Sekolah Menengah Kejuruan Martha Abadi Sukoharjo - 2051400025

Tujuan dari penelitian ini adalah Untuk mengetahui bentuk-bentuk bullying dan peran guru bimbingan konseling dalam mengatasi tindak bullying pada siswa. Penelitian ini dilaksanakan berdasarkan fenomena yang ada SMK Martha Abadi Sukoharjo yang terdapat perilaku bullying di lingkungan sekolah secara verbal dan non verbal.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif lapangan dengan menggunakan pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi. Sumber data yang digunakan ialah sumber data primer dan sekunder. Dengan menggunakan teknik analisis data yaitu mengolah dan mempersiapkan data, membaca keseluruhan data dan menganalisis lebih detail dengan meng-coding data.
Hasil penelitian diperoleh analisis data bahwa terdapat bentuk-bentuk bullying yang terjadi di SMK Martha Abadi Sukoharjo dalam bentuk verbal dan non verbal. Ada akibat atau dampak perilaku bullying bagi pelaku adalah mendapatkan point dan yang paling parah adalah dikeluarkan dari sekolah, sedangkan dampak bagi korban adalah rasa tidak percaya diri korban, menjahui teman-temannya, jadi jarang masuk sekolah hingga nilainya menjadi turun, dampak bagi saksi dapat menjadikan hal yang dilihat menjadi hal yang boleh dilakukan dan ada yang merasa takut dijadikan korban selanjutnya, terkhir dampak bagi sekolah adalah menggagu proses pembelajaran sekolah. Penanganan perilaku bullying melalui layanan konseling individu dan layanan konseling kelompok. Hasil dari pelaksanaan penangan perilaku bullying dengan menerapkan layanan konseling individu dan layanan konseling kelompok ini cukup efektif.

Kata kunci: Guru Bimbingan Konseling dan SMK Martha Abadi Sukoharjo