HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN DAN PENDAPATAN DENGAN PERILAKU MASYARAKAT DALAM MEMBUANG SAMPAH RUMAH TANGGA DI SUNGAI BANMATI (Studi Kasus Di Dusun Banmati Kelurahan Banmati, Kecamatan Sukoharjo) - 2051700018

Adetya Eka Yulianto. 2051700018. Hubungan Tingkat Pendidikan Dan Pendapatan Dengan Perilaku Masyarakat Dalam Membuang Sampah Rumah Tangga Di Sungai Banmati (Studi Kasus Di Dusun Banmati, Kelurahan Banmati, Kecamatan Sukoharjo). Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat dan Ilmu Kesehatan Universitas Veteran Bangun Nusantara Sukoharjo.
Berdasarkan data SIPSN tahun 2022-2023, Kabupaten Sukoharjo termasuk dalam penyumbang sampah terbesar kesembilan di Provinsi Jawa Tengah. Berdasarkan hasil wawancara terhadap 6 (enam) keluarga diperoleh informasi bahwa 1 orang (16,7%) berpendidikan sarjana, 4 orang (66,7%) pendidikan SD dan 2 orang (33,3%) tamatan SMP. Berdasarkan pendapatan, 5 orang (83,3%) di bawah UMR dan 1 orang (16,7%) berada di atas UMR (berpenghasilan tinggi). Terkait penanganan sampah rumah tangga, 2 keluarga (33,3%) membuang sampah di halaman rumahnya dan 3 keluarga (50%) menyatakan sering membuang sampah di sungai. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan dan pendapatan dengan perilaku membuang sampah rumah tangga di dusun Banmati, Kelurahan Banmati Kecamatan Sukoharjo.
Jenis penelitian adalah kuantitatif dengan rancangan cross sectional. Populasi penelitian masyarakat Dusun Banmati Kelurahan Banmati sebanyak 343 KK dan sampel 78 KK dengan teknik stratified proporsional random sampling. Variabel bebas yaitu tingkat pendidikan dan pendapatan. Variabel terikat perilaku membuang sampah. Instrumen penelitian dengan lembar observasi. Analisis data univariat dan bivariat. Uji hipotesis dengan uji Chi Square serta uji Contingensi dan α 5 %.
Hasil penelitian, sebagian besar masyarakat di Dusun Banmati Kelurahan Banmati, mempunyai tingkat pendidikan rendah yaitu 43 responden (55,1%). Sebagian besar mempunyai pendapatan rendah yaitu 50 responden (64,1%). Sebagian besar perilaku masyarakat dalam membuang sampah kurang baik yaitu 44 responden (56,4%). Ada hubungan positif dan signifikan antara tingkat pendidikan dan pendapatan dengan perilaku membuang sampah (p. value = 0,000). Hasil uji kontingensi tingkat pendidikan (C = 0,895), pendapatan (C = 0,797).
Saran dalam penelitian ini, kepada warga Dusun Banmati Kelurahan Banmati, diharapkan menyediakan tempat sampah di setiap rumah.
Kata kunci: Tingkat Pendidikan, Pendapatan, Perilaku, Membuang Sampah Kepustakaan: 66 (2013-2020)