STRATEGI KOMUNIKASI PENYULUH PERTANIAN LAPANGAN (PPL) MENGENAI PROGRAM ASURANSI USAHA TANI PADI (AUTP) (STUDI DESKRIPTIF MENGENAI STRATEGI KOMUNIKASI PENYULUH PERTANIAN LAPANGAN (PPL) MENGENAI PROGRAM ASURANSI USAHA TANI PADI (AUTP) DI KELOMPOK TANI NGUDISARI DUKUH TAMBAKAN, DESA KARANGWUNI, WERU, SUKOHARJO) - 1950700026

Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, artinya peneliti terlibat langsung dalam melakukan pengumpulan data, baik itu dalam bentuk wawancara, observasi dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif yang memiliki beberapa tahap sebagai berikut reduksi data, penyajian data lalu penarikan kesimpulan atau verifikasi.
Hasil penelitian adalah menurut CNBC dalam laporan Dinas Pertanian, tercatat bahwa terdapat sekitar 31.000 hektar lahan sawah di Indonesia yang mengalami gagal panen dibulan Februari 2023. Indonesia mengalami gagal panen tersebut dikarenakan adanya hama, kekeringan, bencana alam, dan cuaca ekstream. Cara mengatasi gagal panen dengan adanya program AUTP dengan melalui 3 tahap: kunjungan rutin, penyampaian informasi, dan proses persuasi.
program Asuransi Usaha Tani Padi dengan menggunakan sistem dinilai efektif, hal tersebut terbukti dengan ada respons yang sangat positif dari para petani, karena pada dasarnya para penyuluh pertanian selalu mengedepankan pendekatan emosional kelompok maupun individual yang baik dan komunikasi yang terarah, sopan serta sesuai dengan etika bahasa komunikasi yang tepat kepada para petani sehingga dalam melakukan penyuluhan para petani dapat menerima penyuluhan dengan baik dan utuh, serta pengaraharan-pengarahan tambahan melalui dengan media massa seperti brosur, pamflet dan platform media online yang terus berkembang untuk membantu daya ingat para petani di Kelompok tani Ngudisari.

Kata Kunci: Gagal panen, AUTP, Kelompok Tani